![]() |
Arief Fandy yang melakukan 'Selfie Maut' |
Hahaha tapi engga deh~ bercanda doang! kali ini saya mau membahas tentang kejadian selfie yang berujung maut, cukup tragis dan perlu banget nih jadi pelajaran buat kita terutama kalian para girls yang lagi maniak banget sama selfie. yuk disimak!
1. Erri Yunanto
Kejadian yang baru terjadi sekitar beberapa hari yang lalu ini benar benar menggemparkan massa karna seorang mahasiswa dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Pada Sabtu, 16 Mei 2015, ia dikabarkan terjatuh pada saat melakukan selfie di atas Puncak Garuda Gunung Merapi. Erry Yunanto diketahui terpeleset ke dalam kawah sedalam 300 meter seperti dilaporkan oleh Tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali.
Namun setelah dilakukan pencarian, tubuh Erri Yunanto telah ditemukan pada hari Senin, 18 Mei 2015 dengan sudah tidak bernyawa.
2. Xenia Ignatyaeva
Adalah seorang perempuan muda berasal dari Rusia yang baru saja berumur 17 tahun dan menutup usianya diusia 17 tahun juga. Selfie ekstrim yang dilakukan Xenia sangat berbahaya karena ia melakukannya diatas jembatan dengan ketinggian 30 kaki dengan kameranya pada malam hari, dengan pemandangan bawahnya kota dan jalur kereta api membuat foto selfienya semakin indah.
Namun sayangnya ia terlepas keseimbangan sehingga ia terjatuh dari sisi jembatan, lalu ia berusaha memegang kabel listrik untuk menahan tubuhnya, namun ternyata listrik mengalir dengan tegangan 1.500 volt mengenai Xenia sehingga ia tewas dengan sengatan tersebut.
3. Chezka Agas
Berfoto di pantai memang hal yang sangat seru, namun tidak bagi Chezka, seorang remaja berusia 18 tahun yang tewas saat sedang asyik berfoto selfie yang dilakukan pada perayaan ulang tahun temannya. Tepatnya pada 24 Oktober 2014 lalu ia beserta delapan temannya melakukan aktivitas selfie di depan kincir angin Bangui di sebuah pantai di desa Barangay Masikil, Ilocos Norte, tiba-tiba saja gelombang laut yang besar datang dan menghantam mereka hingga menyeret mereka ke laut.
4. Sylwia Rajchel
Nasib nahas menimpa turis asal Polandia bernama Sylwia Rajchel. Perempuan berusia 23 tahun ini meninggal karena terpelesit dan jatuh dari ketinggian 15 kaki jembatan terkenal Puente de Triana saat tengah berlibur di kota Seville, Spanyol. Sylwia berusaha menyeimbangkan dirinya di atas jembatan, namun sayangnya ia malah terpeleset dan terjatuh. Insiden tersebut terjadi saat tengah malam di mana jarang sekali orang yang berlalu lalang. Hasil foto selfie dari Sylwia tidak ditemukan, namun ini adalah jembatan dimana Sylwia terjatuh.
![]() |
Jembatan dimana Sylwia terjatuh |
5. Pasutri asal Polandia
Sungguh nahas nasib pasangan suami istri asal Polandia ini. Pada Selasa, 12 Agustus 2014 silam mereka tewas saat melakukan selfie di sebuah tebing di Cabo da Raca, Portugal Barat. Diketahui kejadian tersebut bermula ketika pasutri ini ingin melakukan foto ekstim, namun saat asik berfoto narsis mereka terpelisit dan jatuh dari ketinggian ribuan meter.
Mengenaskannya lagi, saat kejadian ada dua anak mereka, yang masing-masing berusia 5 dan 6 tahun, menyaksikan langsung bagaimana orangtua mereka jatuh. Kedua bocah itu langsung dibawa ke psikiater untuk menjalani perawatan atas trauma dan rasa takut yang mendera mereka.
6. Remaja di Madiun tersambar kereta
Dan yang terakhir berasal dari Indonesia juga, tepatnya di Madiun, Foto selfie maut remaja Madiun tersambar KeretaApi Brantas beredar di Facebook. Foto yang diunggah oleh Mochanad Rizky Fauzan ini memperlihatkanlima remaja, dua laki-laki dan tiga gadis sedang berpose di perlintasan kereta api. Tampak di belakang terlihat KeretaApi Brantas jurusan Kediri-Pasar Senen Jakarta melaju.
Tomi Luki Saputra, Nani Suwandi, Faizal Zaki, Alda Trisnada, dan Aris Febriana yang merupakan warga Kota Madiun tengah asyik berfoto selfie di rel kereta api di kelurahan Winongo, Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur. Tomi Luki Saputra yang mengenakan kaos merah menjadi korban karena tersambar kereta api."Ni aLL gambar diambil sebelum dy wafat.y doakan j semoga amal ibadahnya ditrima di sisinya.amieen," tulis Mochanad Rizky Fauzan di Facebook,Minggu (22/3/15).
Manajer Humas PT. KAI Daops VII, Kota Madiun, Sugeng, mengatakan jika fenomena rel kereta api menjadi tempat nongkrong anak-anak remaja cukup memprihatikan karena sangat berbahaya.
Gimana? ngeri kan? saya yang nge post juga ngeri sendiri haha (karna saya sendiri juga suka selfie hoho).
Intinya sih ya, kita harus bener bener hati hati ok girls? inget itu.
Seperti yang sudah saya bahas sebelumnya, kita gaboleh selfie kapan aja, harus lihat waktu situasi dan keadaan agar tidak terjadi apa apa.
Kan kita selfie buat jadi kenang kenangan, bukan jadi dikenang kan??
cr: liputan6.com, google, okezone.com, nydailynews.com
idih,serem bangettt
BalasHapussereemmm
BalasHapus